Pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak tinggal menghitung hari. Di Kota Sukabumi, tiga pasang calon wali kota dan wakil wali kota memanfaatkan sisa waktu masa kampanye dengan terus berupaya meraih simpati dan dukungan warga.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Sukabumi telah menetapkan sebanyak 259.961 warga yang masuk dalam daftar pemilih tetap (DPT) pada Pilkada serentak yang akan dilaksanakan pada Rabu, 27 Nopember 2024 tersebut. Jumlah inilah yang nantinya akan diperebutkan tiga paslon wali kota dan wakil wali kota.
Sementara itu, memasuki masa tenang yang menurut aturan berlangsung selama tiga hari sebelum hari pemungutan suara atau sejak Ahad, 24 November 2024 hingga Selasa, 26 November 2024, dukungan untuk paslon nomor urut 1 yakni Achmad Fahmi dan Dida Sembada terus mengalir.
Terakhir, pada Jumat malam, 22 Nopember 2024, sejumlah komunitas anak muda telah memutuskan untuk memberikan dukungan kepada pasangan Fahmi-Dida guna melanjutkan tongkat kepemimpinannya di Kota Sukabumi lima tahun ke depan. Fahmi dan Dida merupakan Wali Kota Sukabumi dan Sekretaris Daerah (Sekda) periode 2018-2023.
Ratusan anggota komunitas anak muda itu berkumpul dan mendeklarasikan dukungannya terhadap paslon yang diusung PKS, Gerindra, PKB, Partai Perindo dan Partai Umat itu di kediaman Galuh Naufal Munawar di Jalan Arif Rahman Hakim, Kota Sukabumi. Galuh sendiri merupakan kader Gerindra dan anggota DPRD Kota Sukabumi dari daerah pemilihan tiga yang kembali terpilih untuk kedua kalinya di periode 2024-2029.
Dukungan sejumlah komunitas anak muda ini semakin melengkapi optimisme yang dibangun pasangan Fahmi dan Dida yang bertekad menang telak di angka 60 persen pada pilkada kali ini.
Dalam keterangannya, Ketua Forum Bhayangkara Bersatu Fauzi Bilal Pradiyanto menjelaskan dukungan yang diberikan kepada pasangan Fahmi-Dida tidaklah asal-asalan. “Kami mencermati dinamika politik yang terjadi. Lalu melakukan diskusi, pembahasan dan olah pikir. Dan pada akhirnya kami sepakat untuk menjatuhkan pilihan pada pasangan Achmad Fahmi dan Dida Sembada. Kami berharap pasangan itu akan mampu membawa Kota Sukabumi lebih maju dan sejahtera lagi,” jelas Fauzi.
Bhayangkara Bersatu sendiri merupakan forum yang mengakomodir para pemuda yang berdomisili di Jalan Bhayangkara Kecamatan Gunung Puyuh. Forum ini lahir pada 20 Nopember 2022 dengan membawa misi mempersatukan anak-anak muda Bhayangkara agar tetap kompak dan damai.
Dalam perjalanannya, Forum Bhayangkara Bersatu berhasil merekrut hampir 300 anggota untuk menjadi bagian dari forum ini. Para anggota itu berasal dari bermacam latar belakang, mulai dari anak geng motor sampai para pekerja.
Forum Bhayangkara Bersatu juga concern dalam membantu pemerintah daerah terkait kebencanaan. Saat gempa bumi meluluh-lantakan sebagian daerah Cianjur beberapa waktu lalu forum ini termasuk yang ikut berpartisipasi.*
Leave a Reply